Jangan terburu-buru membuang limbah rumah tangga . Limbah rumah tangga ternyata bisa lo menjadi rupiah. Hayo gimana caranya? Yuk simak!
Pengolahan LimbahÂ
Pengolahan limbah plastik ternyata tidak hanya bermanfaat untuk memelihara lingkungan, namun juga dapat dijadikan sebagai salah satu bisnis dengan pendapatan yang menggiurkan, lho. Anda tertarik?
Kenapa bisnis pengolahan limbah plastik bisa menjanjikan?
Menurut studi dari McKinsey and Co. dan Ocean Convervancy, Indonesia tercatat sebagai negara penghasil sampah tertinggi kedua di dunia.
Itulah salah satu alasan utama bisnis ini sangat menjanjikan, karena Anda tidak akan kehabisan stok bahan baku utama bisnis ini.
Kenapa Limbah Rumah Tangga Harus di Daur Ulang
Memanfaatkan peluang bisnis yang ada tentu akan menjadi celah bisnis yang menguntungkan. Sepertihalnya memanfaatkan sampah yang ada di sekitar Anda. Sampah memang menjadi salah satu permasalahan kompleks yang kerap timbul di tengah masyarakat. Baunya yang tidak enak dan kerap di kerumuni hewan menjijikan membuat sampah banyak di jauhi.
Diantara kebanyakan sampah, sampah plastik merupakan sampah yang paling meresahkan. Pasalnya bahan ini kerap digunakan masyarakat namun sangat sulit membusuk.
Sehingga cukup mencemari lingkungan sekitar terkadang bisa menyebabkan banjir. Pastinya peluang bisnis pengolahan limbah plastik bisa menjadi usaha yang sangat bagus.
Dapat membantu menjaga lingkungan menjadi tetap bersih juga dapat menambah kantong. Usaha sampah plastik dapat Anda jalankan dengan langkah yang mudah. Ketersediaan sampah plastik yang cukup limpah di lingkungan sekitar membuat sampah plastik ini kian bernilai.
Limbah plastik ini akan diolah menjadi biji-biji plastik terlebih dulu. Keuntungan yang dikemas dalam bisnis sampah plastik memang begitu menggiurkan. Mungkin Anda tertarik menengok mengenai bisnis sampah plastik.
Baca juga Cara Penanganan Limbah Padat Yang Wajib Kalian Ketahui.
Selain karena alasan bisnis, setidaknya ada tiga alasan penting kenapa sampah plastik harus didaur ulang.Alasan tersebut termasuk kepentingan untuk melindungi kesehatan dan lingkungan dari bahaya yang ditimbulkan sampah plastik.
1. Melindungi Kesehatan Manusia dan Lingkungan
Masih berhubungan dengan alasan pertama, pengendalian sampah plastik memiliki tujuan utama untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.
Dengan pengolahan sampah plastik, potensi bahaya yang ditimbulkan bagi manusia dan lingkungan tentu akan jauh berkurang.
2. Menghemat Sumber Daya Alam
Alasan yang terakhir adalah untuk menghemat sumber daya alam. Limbah dari plastik yang telah di daur ulang tidak membutuhkan pengolahan plastik baru karena cukup dengan mengolah sampah plastik lama menjadi material baru.
3. Meminimalisir Sistem Landfill dan Pembakaran
Plastik merupakan jenis bahan yang sangat sulit hilang secara alami dengan tanah, oleh sebab itu memerlukan cara lain untuk menghilangkannya. Cara yang paling sering digunakan untuk menghabisi limbah plastik yaitu dengan menggunakan sistem pembakaran dan landfill .
Pada cara landfill, limbah rumah tangga plastik ditimbun dengan tanah dan selanjutnya dibiarkan begitu saja. Sedangkan dengan cara pembakaran akan menjadi pencemaran limbah plastik dari asap pembakaran yang dihasilkan.
Kedua cara ini kurang efektif karena menimbulkan bahaya sampah plastik yang malah tambah parah.
Peluang Usaha Pengolahan Limbah Rumah Tangga
Peluang bisnis dari plastik bekas bisa dibilang masih sangat prospektif karena besarnya respon masyarakat dan minimnya pelaku bisnis ini.Apalagi, jika melihat secara nasional masih terbatas sekali pihak yang tertarik dan menggeluti bisnis pengolahan sampah plastik ini.
Selain itu, bisnis ini juga cocok dijadikan sebagai usaha dalam skala rumahan karena tidak membutuhkan modal terlalu besar.Usaha ini pun tak mengenal batasan waktu karena bisa dilakukan setiap saat tanpa ada hambatan.
Jumlah sampah plastik yang banyak dan melimpah dapat kalian olah menjadi barang berharga uang. mendapatkan limbah plastik memang sangat mudah, di rumah pun bisa di temui. Jika menjadi sebuah usah maka plastik yang dibutuhkan akan lebih besar.
Andapun bisa membelinya kepada pengepul sampah plastik atau dengan para pemulung sampah. limbah plastik dapat langsung di bersihkan dan digiling dengan mesin penggiling sampah. dari biji-biji sampah inilah yang bernilai dan bisa dijual.
Terakhir, kebutuhan plastik yang masih sangat tinggi di Indonesia bisa menjadi sebuah kesempatan besar yang dapat membuat bisnis ini terus bertahan.
Kenapa Harus Limbah Plastik?
1. Prospek Menjalankan Bisnis Sampah Plastik
Prospek dari bisnis sampah plastik dapat dikatakan cemerlang. Kian waktu bisnis sampah plastik makin besar peminatnya. Bisnis sampah plastik menjadi salah satu bisnis yang dapat dimulai dengan mudah. Memang masa berakhir bisnis sampah sepertinya tidak ada. Banyaknya jumlah sampah semakin membuat bisnis limbah plastik akan tinggi prospeknya.
2. Pelaku Bisnis Sampah Plastik
Bisnis limbah plastik ini sangat cocok dijalankan oleh setiap orang. Terutama bagai Anda yang memiliki minat dan juga kemauan keras untuk menjalankan usaha ini. Prosesnya yang mudah tanpa butuh keahlian dimana prosesnya membutuhkan mesin khusus.
3. Peralatan Bisnis Sampah Plastik
Dari usaha sampah plastik ini memerlukan bagian peralatan penting yaitu mesin giling plastik, mesin oven pengering, pisau crusher, selang dan juga pompa air.
4. Karyawan Bisnis Sampah Plastik
wiraswasta yang menjalankan usaha limbah plastik dapat mengerjakan dengan satu orang dulu untuk permulaan. Ini supaya tidak rugi dalam modal produksi yang telah dikeluarkan dalam bisnis pengolahan sampah.
5. Harga Jual Sampah Plastik
kisaran harga dari sampah plastik bisa anda bikin melalui hitungan per/kg biji plastik yang mana harga mulai dari Rp15.000 hingga Rp 17. 000.
6. Keuntungan Dalam Menjalankan Bisnis Sampah Plastik
Keuntungan jika Anda masuk dalam bisnis pengolahan limbah plastik ini yaitu barang ini dapat diolah menjadi barang yang mempunyai nilai jual yang tinggi. Biji plastik dapat dibuat menjadi benda-benda berguna dimana di daur ulang.
7. Kekurangan Bisnis Sampah Plastik
Biar sampah bisnis ini mempunyai kekurangan yaitu sampah plastik mempunyai tingkat persaingan pasar yang ketat dan tinggi. Yang mana sekarang bermunculan para pebisnis limbah plastik baru yang menjalankan usaha ini.
Plastik Limbah Rumah Tangga dan Pemanfaatannya
Seorang mahasiswi Universitas Pelita Harapan (UPH) bernama Dewinta, telah berhasil dalam mengubah sampah plastik menjadi nilai guna. Kesadaran terhadap masa urai plastik sebagai limbah yang tidak singkat, membuat dirinya mendaur ulang plastik agar tidak mencemari lingkungan.
Dewinta mengatakan bahwa bisnis limbah plastik sangat mudah dibuat bahan bisa dicari dan didaur ulang oleh kelompoknya yang berasal dari pembungkus mie instan. Pemilihan jenis sampah plastik tersebut didasarkan oleh tingginya jumlah sampah yang dihasilkan oleh bungkusan makanan tersebut. Plastik bisa dihancurkan dengan mesin pencacah plastik .Namun alangkah baiknya jika plastik di kurangi juga dalam penggunannya jika memang tidak bisaa didaur ulang.
Adapun hasil olahan daur ulang yang diproduksi oleh mahasiwa UPH antara lain tote bag yang dijual dengan harga Rp59.900 dan card holder seharga Rp19.900.
Sementara itu, dalam memecahkan masalah bisnis limbah plastik yang semakin tak terbendung, seorang kreatif, Deasy Esterina, berhasil menciptakan produk fesyen yang berkualitas tinggi.
Di tangan Deasy, sampah plastik bukan hanya didaur ulang (recycle) tapi memiliki nilai tambah dan kegunaan (upcycle). Hal inilah yang melahirkan sebuah merek dagang bernama Kreskros, yang merupakan akronim dari kresek dan crochet (merajut).
Deasy memulai usaha ini saat memamerkan tas hasil daur ulang dari plastiknya di Surabaya pada tahun 2014. Hasilnya, beragam tas yang pamerakan tersebut laku terjual. Berdasarkan pengalaman tersebut, dirinya mulai serius menggarap bisnis fesyen dengan bahan limbah plastik. Deasy memulainya dengan modal awal Rp10 juta yang dialokasikan untuk menyiapkan peralatan mesin jahit dan bahan baku.
Sumber bahan baku limbah plastik yang digunakan berasal dari pengepul yang menjual beragam plastik. Dalam tiga bulan Deasy berhasil mendaur ulang sebanyak 150 kilogram sampah plastik menjadi produk tas unggulannya. Dari produksinya tersebut, setiap bulan Kreskros berhasil menjual sekitar 50 unit produk, antara lain tote bag, ransel, tas genggam, kantong alat tulis, buku organizer, dan tas toiletries.
Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga untuk Kebun Organik
Hampir setiap hari, rumah kita mempunyai limbah, baik dari dapur ataupun halaman rumah. Alangkah bijaknya jika kita mampu memanfaatkan limbah-limbah tersebut sehingga tidak terbuang percuma dan berakibat buruk bagi lingkungan.
Kebun organik di halaman rumah Anda dapat menjadi sarana pemanfaatan yang tepat melalui aplikasi langsung maupun pengolahan tertentu.
Sebelum diaplikasikan, Anda harus memilahnya menjadi dua bagian, yaitu sampah organik dan anorganik. Sampah organik, biasanya berasal dari dapur dan halaman rumah, berupa sisa sayuran, makanan, dedaunan, buah-buahan, dan lain-lain.
Sedangkan anorganik, umumnya datang dari penggunaan kebutuhan rumah tangga yang berasal dari pabrik, seperti kaleng, botol, plastik, dll.
1. Sampah Organik
Sampah organik dapat diolah menjadi pestisida alamai dan pupuk cair. Pembuatan kompos bisa dikerjakan langsung di dalam lubang biopori tanah ladang.
Akan lebih baik lagi jika dibuat menggunakan komposter. Komposter bisa dibuat sendiri atau membeli yang telah siap pakai. Dan pupuk cair bisa dibuat lewat sistem fermentasi dari limbah daun-daunan.
2. Sampah Anorganik
Jenis sampah anorganik, berupa bekas kemasan industri dapat dijadikan media tanam dalam kebun organik, mulai dari tempat menyemai, menyapih, hingga tempat menanam. Selain itu, Anda juga dapat menggunakannya untuk perlengkapan kebun organik, seperti untuk penyiraman, wadah cangkok, dan tempat menyimpan benih.
Bahkan, dengan teknik tertentu, Anda juga dapat membuat sistem pengairan otomatis (self watering) menggunakan botol bekas.
Pengolahan kedua jenis limbah di atas, selain lebih hemat dan praktis, Anda juga sudah menolong mengurangi permasalahan lingkungan yang terjadi oleh sampah.
Peran Anda sangat berarti sekalipun dengan tindakan kecil, tetapi terus berkesinambungan.Lebih dari itu, Anda juga memiliki kebun organik yang siap dipanen kapan pun Anda mau. Hijaunya halaman rumah Anda akan menjadi hal positif, baik bagi penghuninya ataupun yang melihatnya.
Tips Meminimalkan Limbah Rumah Tangga
Tidak hanya limbah padat seperti sampah plastik, kardus sampai bahan makanan sisa yang terlihat mengapung di permukaan sungai, akumulasi limbah cair domestik dalam jumlah yang besar juga menyumbang pencemaran sungai. Ini menjadi masalah hampir di kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, dan Palembang.
Limbah cair yang dihasilkan dari rumah tangga secara umum ada tiga:
- Pertama, grey water yaitu limbah cair yang bukan berasal dari kotoran manusia, bisa dari air mandi, air bekas mencuci pakaian atau piring yang mengandung bahan kimia seperti sabun dan deterjen, dan limbah minyak goreng.
- Kedua, black water yaitu limbah yang berasal dari kotoran manusia.
- Clear water yaitu limbah hasil tetesan AC dan kulkas.
Apabila limbah black water lebih mudah diatasi dengan pembuatan septic tank sehingga dapat terurai dengan sendirinya di lingkungan, maka grey water yang akan mengalir ke saluran pembuangan akhir (got) inilah yang biasanya menimbulkan banyak masalah.
Menurut Efdinal, Kepala Perwakilan BPK Provinsi DKI Jakarta, 70-80 % pencemaran air di Jakarta disumbang oleh limbah grey water yang langsung dibuang ke saluran drainase tanpa diolah terlebih dulu. Akibatnya, sungai yang menjadi tempat bermuaranya selokan warnanya menjadi coklat dan mengeluarkan bau busuk.
Selain dapat mengaibatkan ikan-ikan mati, zat-zat polutan yang ada di dalam limbah juga dapat menjadi sumber penyakit, seperti kolera, disentri, dll.
Nah, apa langkah yang harus kita lakukan untuk minimalisir limbah cair rumah tangga agar tidak membebani lingkungan?
1. Gunakan Pembersih Rumah Tangga yang Ramah Lingkungan
- Pilih deterjen yang ramah lingkungan (biodegradable), biasanya deterjen ini mengandung sedikit busa dan air bekasnya dapat digunakan kembali untuk menyiram tanaman.
- Bersihkan kloset dengan bahan alami seperti cuka, baking soda maupun lemon. Hindari membersihkan kloset dengan bahan kimia, karena akan menghambat pertumbuhan bakteri pengurai di septik tank sehingga menyebabkan septik tank mudah penuh.
- Cuci kamar mandi lebih sering sehingga kotoran tidak berkerak dan mengurangi penggunaan bahan pembersih kuat yang mengandung bahan kimia tidak ramah lingkungan
2. Terapkan Perilaku Hemat Air
- Mandi menggunakan shower atau gayung air daripada berendam di bathtub karena selain boros air juga menyebabkan limbah semakin banyak
- Mencuci piring dengan baskom dibandingkan di bawah keran yang mengalir, jumlah buangan limbah sabun pun dapat diminimalkan
- Cucilah pakaian dalam jumlah yang cukup (minimal 15 helai), mencuci dalam jumlah yang sedikit-sedikit lebih boros detergen dan air yang pada akhirnya limbah yang terbuang semakin banyak
- Air rendaman cucian pakaian yang masih mengandung daya bersih dapat dipergunakan kembali untuk mencuci sandal maupun lap dapur.
3. Menanami Selokan Dengan Tanaman Air
yang bisa menyerap zat pencemar, seperti bunga ungu, lidi air, futoy ruas, bunga coklat, malati air dan lidi air.
Lahan yang luas dalam perjuangan pengolahan limbah plastik sangan di perlukan alasannya untuk menempatkan sampah plastik yang akan di olah tersebut. Anda juga membutuhkan bangunan atau gudang untuk daerah penyimpanan hasil biji plastik.
Bisnis limbah plastik pada dasarnya adalah upaya menanggulangi masalah limbah terhadap lingkungan. Menjadikan sampah plastik memiliki manfaat dan nilai jual tinggi tentunya harus diimbangi dengan olah kreasi yang unggul dari tiap individu, terlebih lagi pelaku usaha.
4. Membuat Sistem Pengolahan Air Limbah atau SPAL
sederhana di rumah untuk menangani buangan limbah (non black water). Dengan sistem ini dibutuhkan dua buah bak, yaitu bak pengumpul dan tangki resapan. Pada bak pengumpul, diberi ruang yang berguna sebagai penangkap sampah, pasir dan minyak.
Sedangkan pada tangki resapan, diberikan arang dan batu koral untuk menyaring zat pencemar. Air hasil pengolahan bisa dipergunakan kembali untuk menyiram tanaman, kloset, cuci piring, pakaian, dan lain-lainnya. Tapi tidak untuk diminum ya.
Itulah ulasan tentang limbah rumah tangga. selama mencoba dan semoga bisa membersihkan sampah plastik yang bertebaran dimana mana dan jadilah pelopor penyelamat bumi.