Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik Agar Rumah Anda Bersih

Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik

Cara Memilah sampah organik dan anorganik merupakan salah satu cara, sebagai upaya untuk mengurangi maraknya penumpukan sampah. Memilah sampah juga merupakan cara untuk mengolah sampah, karena memilah sampah dapat membantu untuk membedakan sampah organik dengan sampah anorganik.

Dalam artikel ini kita akan mengulas apa sih  Pengertian, Jenis-Jenis, Contoh, Cara mengolah dan memilah sampah?

Pengertian Dari Sampah Organik dan Anorganik

Apa itu sih sampah? Sampah adalah benda-benda yang dibuang dan dihasilkan dari aktivitas sehari-hari mahkluk hidup atau proses alam yang berbentuk padat atau basah, terdiri dari organik atau anorganik. Sampah juga merupakan barang yang tidak lagi berguna dan akan untuk dibuang bagi pemiliknya, sampah bisa berasal dari berbagai sumber, termasuk rumah tangga, industri, pertanian, dan aktivitas lainnya.

Upaya cara memilah sampah organik dan anorganik, di sisi lain kita harus tau nih pengertian dari organik dan anorganik. Apa sih emangnya sampah organik dan anorganik? Berikut ini akan dibahas tentang pengertian sampah organik dan anorganik, beserta dengan jenisnya.

1. Sampah Organik

Sampah Organik merupakan sampah yang berasal dari aktivitas sisa-sisa hasil makhluk, sampah organik juga merupakan sampah yang mudah terurai, karena dapat mengalami pembusukan dari mikroba. Berikut jenis-jenis sampah organik:

Organik Kering

  • Daun kering
  • Serabut Kering
  • Kayu
  • Ranting

Organik Basah

  • Buah-buahan
  • Kulit pisang
  • sisa nasi
  • Sayur-sayuran

2. Sampah Anorganik

Sampah Anorganik merupakan senyawa yang membentuk material atau benda mati yang diciptakan oleh manusia. Berbeda dengan sampah organik, sampah anorganik merupakan sampah yang tidak mudah terurai dikarenakan sampah anorganik tidak dapat mengalami pembusukan, karena atom yang terikat yang menyebabkan mikroba susah untuk mencernanya. Berikut jenis-jenis sampah anorganik:

Alumunium

  • Paku bekas
  • Kaleng bekas
  • Aluminium foil bekas
  • Kawat Bekas

Plastik

  • Kantong kresek
  • Botol plastik
  • tututp botol plastik
  • Ember plastik

Kertas

  • Buku
  • Majalah
  • Koran
  • Pamflet
Baca Juga  Mengubah Sampah Plastik Menjadi Peluang Bisnis Online

Kaca

  • Botol kaca
  • Cermin Kaca
  • Jendela rumah
  • Kaca mobil

 

Mengapa Harus Tahu Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik?

Memilah sampah organik dan anorganik sangat penitng, karena maraknya sampah yang menyebabkan pencemaran terhadap lingkungan dan mengancam kesehatan manusia. Oleh karena itu pentingnya memilah sampah, memilah sampah pun tidak bisa asal, karena sampah memiliki jenis tersendiri yang harus kita bedakan agar memudahkan kita dalam mengolah sampah tersebut, dan ini beberapa alasan lain kenapa kita harus memilah sampah, sebagai berikut:

  • Memilah sampah adalah mudah untuk kita lakukan. Hanya sedikit usaha , seperti memulai memisahkan sampah sesuai dengan kategorinya.
  • Cara mengolah sampah plastik yang tidak tepat akan membuatnya menjadi sampah yang merusak lingkungan, karena sampah organik yang tidak diolah akan menyebabkan penumpukkan sampah.
  • Dengan memilah sampah plastik, kita dapat mengurangi jumlah sampah di TPS(Tempat Pembuangan Akhir)  yang semakin banyak.

 

Dampak Sampah Jika Tidak Melakukan Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik

Sampah jika tidak dipilah dengan baik, akan mengakibatkan sulitnya untuk mengolah sampah. Jika kita tidak bisa mengolah sampah, sampah akan memiliki dampak yang besar bagi lingkungan dan kesehatan, seperti halnya berikut ini:

1. Terhadap Lingkungan

Dampak sampah bisa terjadi terhadap lingkungan, lingkungan yang sudah tercemar oleh sampah organik dan anorganik menjadikan lingkungan tersebut menjadi lingkungan yang sudah tidak lagi membawa dampak postif bagi kita. Lingkungan yang tercemar bisa berbagai hal, seperti pencemaran air, pencemaran tanah, pencemaran udara.

Pencemaran air

Pencemaran air adalah perubahan keadaan di suatu tempat sumber air seperti danau, sungai, lautan, yang diakibat adanya campuran zat berbahaya yang bercampur dengan air. Oleh, karena itu air yang sudah tercemar biasanya akan mengakibatkan efek buruk juga terhadap kesehatan.

Pencemaran tanah

Pencemaran tanah adalah keadaan di mana zat buatan manusia yang merubah lingkungan tanah alami, yang mengakibatkan tanah tidak subur dan penyerapan tanah menjadi berkurang. Setelah tanah tidak bisa menyerap air kembali, akan berakibat terjadinya tanah longsor

Pencemaran udara

Pencemaran udara adalah udara yang tercampur dengan zat-zat berbahaya, seperti halnya udara yang tercampur dengan zat karbonmonoksida yang diakibatkan oleh pembakaran sampah . Oleh sebab itu banyak orang sakit karena polusi akibat pembakaran sampah.

2. Terhadap Kesehatan

Akibat tercemarnya lingkungan dikarenakan sampah, bakteri dan virus akan cepat untuk berkembangbiak yang mengancam kesehatan kita, seperti halnya terganggunya pertumbuhan anak, kerusakan pada organ, dan timbulnya kanker.

Terganggunya pertumbahan anak

Pencemaran plastik, diakibatkan zat phthalates dan bisphenol A di peralatan makan harus selalu diawasi, karena dapat meracuni anak-anak dan berbahaya untuk tumbuh kembang anak.

Baca Juga  Resep Sate Kerang Mudah Dipraktekkan

Kerusakan pada organ

Jika kita tidak mengolah limbah plastik akan mengakibatkan zat beracun yang terdapat dalam limbah dapat menyebabkan disfungsi ginjal dan hati. Selain itu, paparan logam berat dapat menyebabkan rusaknya kulit.

Timbulnya kanker

Limbah plastik yang tidak dikelola dapat menghasilkan zat karsinogenik yang dapat meningkatkan resiko kanker, seperti kanker paru-paru, prostat, testis, dan payudara.

 

Upaya Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik dengan 3R

Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik

3R adalah singkatan dari Reduce, Reuse, dan Recycle. Dalam pemilahan sampah 3R sangat membantu, karena dengan kita melakukan 3R akan mengolah sampah menjadi lebih mudah. Berikut adalah penjelasan tentang 3R:

  1. Reduce (Mengurangi) adalah kegiatan mengurangi sampah dengan mengurangi penggunaan barang sekali pakai.
  2. Reuse (Menggunakan Ulang) adalah menggunakan kembali barang dan bahan yang masih dapat kita gunakan.
  3. Recycle (Mendaur Ulang) adalah proses mengubah bahan bekas menjadi bahan baru yang dapat berfungsi kembali.

 

Tips Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik untuk Lingkungan yang Lebih Bersih

Upaya membersihkan lingkungan dari sampah, kita bisa melakukan pemilahan terlebih dahulu terhadap sampah organik dan anorganik. Oleh karena itu kita akan membagikan tips-tips untuk memilah sampah, sebagai berikut ini:

1. Mengenali Jenis Sampah

Sebelum kita melakukan pemilahan kita harus mengetahui terlebih dahulu jenis dari sampah organik dan anorganik, yang sudah kita bahas di atas. Kita dapat mengenali simbol- simbol pada tempat sampah, mana sampah yang bisa kita daur ulang dan tidak bisa.

3. Membedakan Jenis Tempat Sampah

Setelah kalian tahu jenis sampah dan simbolnya, maka sediakanlah sampah yang berbeda untuk membedakan antara sampah organik dengan anorganik. Kalian bisa melebeli tempat sampah tersebut agar mudah untuk membedekan, seperti sampah organik menggunakan label berwanarna hijau, sedangkan sampah anorganik bisa dilebeli menggunakan warna kuning.

4. Bersihkan Tempat Sampah

Sebelum membuang sampah organik dan anorganik, alangkah baiknya kita membersihkan tempat sampah terlebih dahulu jika sudah merasa penuh/bau. Karena apalbila kita membersihkannya terlebih dahulu akan mengurangi bertumbuhnya bakteri.

5. Mengikuti program daur ulang

Kita dapat mengikuti program daur ulang untuk mengurangi sampah. Setelah kita mengetahui sampah-sampah yang dapat kita daur ulang, sebaiknya kita untuk mengunjungi tempat daur ulang dan menyerahkan sampah yang dapat kita daur ulang.

 

Memafaatkan Sampah Organik Sebagai Kompos Upaya Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik

Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik

Setelah kalian paham tentang cara memilah sampah organik, selanjutnya kalian dapat mengolah sampah organik tersebut menjadi hal yang berguna. Seperti halnya membuat pupuk kompos yang akan kita ketahui cara membuat pupuk kompos, sebagai berikut ini:

Baca Juga  Proses Pengolahan Sampah Plastik Yang Ramah Lingkungan

Bahan-Bahan Membuat Pupuk Kompos:

  • Sisa sayuran atau sisa makanan
  • Tanah
  • Air
  • Arang sekam
  • kapur
  • Cairan pupuk EM4

Langkah Pembuatan Pupuk Kompos:

  1. Pertama siapkan sisa sayuran atau sisa makanan untuk kita mengolahnya menjadi pupuk kompos.
  2. Selanjutnya pisahkan sampah organik dengan sampah anorganik.
  3. Kemudian siapkan wadah besar untuk membuat pupuk kompos. Setalah melengkapi wadah dengan penutup agar pupuk yang tidak terkontaminasi.
  4. Setelah itu masukkan tanah ke dalam wadah yang telah ada sampah organik. Setelah itu sesuaikan ketebalan sesuai wadah dan banyaknya sampah.
  5. Selanjutnya tambahkan air ke permukaan tanah.
  6. Setelah itu masukkan sampah organik yang telah tercampur arang sekam dan kapur pertanian ke dalam wadah.
  7. Pastikan sampah tersimpan secara merata. Sebisa mungkin ketebalan sampah setara dengan ketebalan tanah
  8. Selanjutnya mencampurkan air dengan Em4, tuangkan ke tanah
  9. Memasukkan kembali tanah ke dalam wadah.
  10. Tutup wadah dengan rapat.
  11. Setelah itu tunggu selama 21 hari, lalu bisa kita gunakan pupuk kompos untuk tanaman dengan ramah lingkungan.

Memanfaatkan Sampah Anorganik sebagai Kerajinan Upaya Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik

Pilahan sampah anorganik seperti plastik, kaca, kertas, dan lain-lain bisa kita manfaatkan untuk mengolah sampah menjadi kerajinan yang memilik nilai estetika dan upaya mengurangi sampah anorganik. Kerajinan yang kita buat seperti membuat bunga dari sampah, dengan bahan dan langkah seperti berikut ini

Bahan-bahan unturk membuat bunga dari sampah plastik:

  • Botol plastik bekas
  • Gunting dan cutter
  • Cat
  • Kawat
  • Lilin dan korek api
  • Lem

Langkah-langkah membuat bunga:

  1. Pertama siapkan alat dan bahan.
  2. Potong bagian bawah botol plastik menggunakan cutter, lalu gunting bagian pinggir sehingga membentuk kelopak bunga.
  3. Setelah itu, ulangi pemotongan pada botol lain sesuai dengan jumlah yang telah kamu inginkan.
  4. Selanjutnya panaskan pinggir kelopak dengan lilin agar membentuk lekukan.
  5. Setelah itu warnai dengan cat sesuai selera kamu.
  6. Kemudian, lilit menggunakan kawat dengan botol lalu bisa kita lem.
  7. Selanjutnya tekuk ujung kawat, sambil kamu panaskan dengan lilin, lalu tempelkan ke dasar mahkota.
  8. setelah itu kamu bisa menambahkan hiasan, seperti daun dari botol plastik yang diwarnai. Lalu ulangi hingga sesuai jumlah yang kamu ingingkan, lalu siapkan pot bunga dan masukkan ke dalam pot bunga.

 

Kesimpulan

Cara memilah sampah merupakan salah satu cara untuk mengurangi penumpukan sampah dan salah satu bentuk cara mengolah sampah. Sampah yang tidak urus akan mengakibatkan dampak bagi lingkungan dan kesehatan.

Sampah anorganik dan organik memiliki jenis sampahnya sendiri, yang harus dibedakan dengan simbol-simbol di tempat sampah untuk mempermudahkan pengolahan sampah, Memilah sampah organik bisa dimanfaatkan sebagai pupuk kompos, sedangakan menfaatkan sampah anorganik bisa membuat kerajinan.

Memilah sampah dengan konsep 3R (Reduse, Reuse, Recycle) dapat memudahkan dalam mengolah sampah. Oleh karena itu memilah sampah penting dan bisa dilakukan dengan mudah, seperti memsihkan sampah sesuai jenisnya, mengolah sampah dengan tepat, sadar akan diri sendiri pentingnya memilah dan mengolah sampah. Jika kalian ingin mempermudah proses-proses mengolah dan memilah sampah, kalian bisa kilk disini.

Terimakasih sudah membaca artikel Cara Memilah Sampah Organik dan Anorganik, Pengertian , Jenis , Ramah Lingkungan, semoga artikel yang saya tulis dapat membawa manfaat bagi kita semua.

Oleh karena itu, aku pergi.
kemudian, dia pergi.
Walaupun dia sampah,