Jenis-Jenis Bawang Merah di Indonesia

Bawang merah merupakan salah satu komoditas utama sayuran tanah air.Tanaman satu ini menjadi salah satu bahan utama bumbu dapur ketika memasak,meskipun semua jenis bawang merah terlihat sama tetapi ada sedikit perbedaan di antara bawang merah.mari mimin jelaskan apa aja sih jenis-jenis bawang merah yang ada di Indonesia.

Jenis-Jenis Bawang Merah

1. Bawang merah varietas Bima Brebes

Bawang merah varietas Bima Brebes merupakan bawang merah lokal dari Brebes yang sesuai untuk ditanam di dataran tinggi. Bawang merah Bima Brebes merupakan bawang merah varietas lokal Brebes yang dilepas sejak tahun 1984.
Ciri-cirinya:

  1. Daun berwarna hijau silindris berlubang
  2. Umbi berwarna merah muda dengan bentuk umbi lonjong dan bercincin kecil pada leher cakramnya.
  3. Ukuran umbi tidak terlalu besar tetapi berjumlah banyak
  4. Setiap tanaman menghasilkan 7-12 umbi atau 60-100 buah per tangkai, per hektar bisa mencapai 10 – 20 ton, dan bisa dipanen pada umur 50 – 60 hari.
  5. Varietas bawang ini sulit berbunga secara alami, para petani sering membantu penyerbukannya. Tanaman cukup tahan terhadap busuk atau penyakit, sehingga petani senang menanamnya.

 

 

2. Bawang Merah Jenis Kuning

Bawang merah varietas Kuning juga jenis lokal Brebes yang dilepas pada tahun 2001.
Ciri-ciri:

  1. Daun berbentuk silindris agak besar seperti pipa berwarna hijau tua dan berlubang
  2. Umbinya bulat besar dengan ujung meruncing dan berwarna merah gelap.

Bawang ini dapat dipanen pada umur 70 hari, dengan produktivitas 7 ton per hektar. Bawang ini mudah terserang penyakit Fusarium (jamur) dan Alternaria porri (penyakit bercak ungu yang sering menyerang tanaman bawang dan bawang daun). Daerah pengembangan selain di Brebes juga di Maja, Cirebon, Tegal, dan Probolinggo.

3. Bawang merah varietas Maja Cipanas

Bawang merah varietas Maja Cipanas merupakan lokal Cipanas yang mempunyai ciri-ciri antara lain:

  1. Daun berbentuk silindris berwarna hijau tua dan berlubang
  2. Umbi berbentuk gemuk bulat gepeng, berwarna merah tua keriput, jumlah anakan 6-12 setiap rumpun.
Baca Juga  Bisnis Bawang Goreng Untuk Pemula di Jamin Anti Gagal

Varietas ini cukup mudah berbunga sendiri secara alami dan dapat dipanen pada umur  60 hari, dengan produktivitas 11 ton per hektar.

4. Bawang merah varietas mentes

Bawang ini merupakan varietas klon, yaitu persilangan dua jenis bawang merah B 3117 dan B 3155.
Ciri-cirinya:

  • Umbi berwarna merah pucat
  • Bentuk pipih agak bulat
  • Berukuran kecil
  • Fiameter 1.00-2.27 dan tinggi 1.5-2.25 cm
  • Berat per umbi sekitar 5-10 gram.
  • Bawang ini bisa dipanen setelah umur 50-58 hari setelah tanam dan setelah dipanen bisa bertahan antara 3-4 bulan untuk masa penyimpanan.

5. Bawang merah varietas Pancasona

Bawang ini juga merupakan hasil persilang antara B 2575 dengan B 4127, yang mempunyai ciri-ciri:

  • Daun berwarna hijau agak tua dan setiap umbi memiliki 5-6 helai daun
  • Umbi berbentuk bulat dengan ukuran tinggi 2.0-2.75 cm dan diameter 1.50-2.65 cm
  • Warna umbi merah keunguan
  • Ukuran umbi bisa menjadi sangat besar dengan berat paling kecil 5 gr dan paling besar 32 gr.

Bawang ini dapat dipanen lebih cepat dibandingkan varietas lainnya, yaitu 50-57 hari setelah tanam dan masa simpan cukup lama antara 3-4 bulan setelah dipanen.

6. Bawang merah varietas Sembrani

Bawang merah ini merupakan hasil kawin silang antara bawang merah Thailand dengan bawang bombai. Bawang merah ini mempunyai daun berwarna hijau muda dan bentuk umbinya sangat bulat dengan warna merah pucat.  Waktu berbunga lebih singkat, yaitu 28 hari setelah tanam dan sudah bisa dipanen pada umur 54 hari setelah tanam, tahan disimpan antara 2-4 bulan setelah panen.

7. Bawang merah Trisula

Bawang merah ini merupakan varietas klon (kawin silang) antata B 2558 dengan B 4127 dan sesuai untuk ditanam pada dataran tinggi.
Ciri-cirinya:

  1. Daunnya berwarna hijau tua yang jumlahnya hanya 4-5 helai per umbi dan warna umbi merah tua dengan bentu panjang
  2. Pipih, serta runcing.

Berbunga pada hari ke 24 – 35 setelah tanam, sudah bisa dipanen pada hari ke-50 setelah tanam, tahan disimpan selama 5 bulan setelah dipanen, dan potensi hasil 6,5 – 23,21 ton per hektar.

8. Bawang merah varietas TSS Agrigorti 1

Bawang merah ini merupakan pemurnian varietas maja dari golongan varietas bersari bebas.
Ciri-cirinya:

  • Daun berwarna hijau dan cukup banyak setiap umbinya, yaitu hingga 8 helai.
  • Umbi berbentuk pipih tapi bulat dengan diameter 3,33 – 3,42 cm.
  • Setiap rumpun hanya terdiri dari 1 – 2 umbi saja. Cepat berbunga, yaitu 29-36 hari setelah ditanam,  meski tidak secepat bawang merah trisula.
Baca Juga  Ternyata Manfaat Buah Naga Merah Ada Banyak, Apa Saja? Baca Sampai Tuntas

Panen dapat dilakukan 66-68 hari setelah tanam yang ditandai dengan 80% batang melemas.

9. Bawang merah jenis Violetta 2 Agrihorti

Bawang merah ini merupakan persilangan dari varietas Sembrani dengan Kramat 1 yang mempunyai umbi berbentuk bulat dan berwarna merah muda. Varietas ini paling lama untuk bisa dipanen, karena baru mulai berbunga setelah 70 hari tanam. Namun setelah berbunga, hanya perlu waktu 16 hari untuk dipanen.

10. Bawang Merah Kramat-1

Hasil persilangan antara bawang merah Maja Cipanas dengan bawang bombai menghasilkan jenis bawang merah baru yaitu bawang merah Kramat 1. Varietas satu ini cocok untuk ditanam di dataran rendah dan medium di musim kemarau. Adapun karakteristiknya yakni memiliki tinggi antara 27 hingga 49.6 sentimeter, jumlah anakan 6 hingga 9 per rumpun, dan daun hijau tua.

11. Bawang Merah Kramat-2

Persilangan varietas Maja Cipanas dengan bawang bombai juga menghasilkan varietas Kramat-2. Varietas ini cocok ditanam di musim penghujan dan musim kemarau, pada ketinggian lebih rendah dari 800 mdpl. Varietas ini bisa dikenali dari tingginya yang berkisar antara 25 hingga 49 sentimeter, jumlah anakan 5 hingga 8 per rumpun, dan daun silindris seperti pipa berwarna hijau tua.

12. Bawang Merah Pikatan

Pikatan merupakan varietas bawang merah yang dirilis pada tahun 2011 lalu, hasil persilangan antara B 2558 dengan B 3155. Bawang merah ini cocok ditanam di dataran dengan dengan ketinggian 6 hingga 85 mdpl. Adapun ciri dari varietas ini adalah tingginya sekitar 39 sentimeter, jumlah anakan 5 hingga 8 umbi per rumpun, daun agak pipih berkerut berwarna hijau tua.

13. Bawang Merah Katumi

Hasil persilangan antara bawang merah Singkil Gajah dengan bawang  merah Thailand menghasilkan bawang merah varietas Katumi. Varietas ini cocok ditanam di dataran rendah dengan ketinggian 6 hingga 80 mdpl. Jenis bawang merah ini memiliki tinggi sekitar 35 hingga 46.2 sentimeter, jumlah anakan 9 hingga 11 umbi per rumpun, dan daun silindris berwarna hijau muda.

Resep Bawang Goreng

1.Cara Bikin Bawang Goreng Original

 

Bahan-bahan :

  • 250 gram bawang merah (kupas,cuci bersih)
  • Secukupnya minyak untuk menggoreng
  • Secukupnya garam

Cara Bikin Bawang Goreng Original  :

  1. Cara bikin bawang goreng original yang pertama yaitu,mengiris tipis bawang,kemudian mentaburi dengan sedikit garam,remas2 supaya garam  dapat meresap (jangan meremas sampai hancur,cukup hingga rata saja).
  2. Panaskan minyak goreng, lalu masukkan bawang ke dalam minyak  yang panas,masak dengan api sedang , terus mengaduknya supaya matangnya bisa merata. Ketika bawang terlihat sudah tidak basah dan sedikit kecoklatan segeralah mengangkatnya.
  3.  Angkatlah & tiriskan diatas tisue dapur dengan agak menyebarnya supaya minyak terserap dan bawang cepat kering tidak mengandung banyak minyak & menghasilkan bawang goreng yanaag renyah.
  4.  Bila sudah dingin segera masukkan ke dalam wadah yang  kedap udara dan siap menggunakanya untuk pelengkap aneka masakan.
Baca Juga  Bisnis Pakan Ternak Ayam, Peluang dan Cara Memulai

Note: jangan mengiris langsung bawang dalam jumlah banyak karena bawang akan berubah warna dan tidak cantik lagi ketika sedang menggorengnya. Sebaiknya mengiris secukupnya, lalu langsung menggorengnya.

Kalau membuat dalam jumlah banyak sebaiknya ada yang mengiris dan ada yg langsung menggoreng supaya warnanya tidak berubah.

2. Cara Bikin Bawang Goreng Rasa Pedas

Bahan-bahan :

  • 1/2 Kg bawang merah yang diiris
  • Garam
  • Lada
  • Irisan cabe rawit,

Cara Bikin Bawang Goreng Rasa Pedas:

  1. Cara bikin bawang goreng rasa pedas yang pertama yaitu campurlah garam, lada dan cabe rawit ke dalam bawang merah yang kalian sudah mengirisnya,yang belum kalian goreng.
  2. Aduk-aduk sampai  semuanya hingga merata
  3. Kemudian gorenglah dalam minyak yang panas.
  4. Ketika bawang sudah mulai menguning, angkatlah. Jangan menunggu sampai coklat supaya bawang tidak gosong.

3. Cara Bikin Bawang Goreng Rasa Balado

cara bikin bawang goreng balado

Bahan-bahan :

  • 1 kg bawang merah
  • 3 sdm Tepung maisena
  • 1 sdm tepung terigu
  • 1 sdm bubuk balado
  • Royco
  • Minyak goreng

Cara Bikin Bawang Goreng Rasa Balado :

  1. Cara bikin bawang goreng rasa balado yang pertama yaitu,kupaslah dan potong tipis bawang merah
  2. Campurkan semua bahan pelengkap dengan bawang merah yang sudah di potong-potong. Mendiamkanlah selama  kurang lebih 10 menit goreng sampai kecoklatan
  3. Tiriskan di atas tisu / kertas agar minyaknya hilang

4.Cara Bikin Bawang Goreng Rasa Keju

Bahan-bahan :

  • 150 gr bawang merah (berat setelah dikupas)
  • 100 gr keju chedhar
  • 1 sdm tepung beras
  • 1/2 sdt garam
  • Secukupnya bubuk cabe
  • Sedikit kaldu bubuk (boleh g pake)
  • Minyak untuk menggoreng

Cara Bikin Bawang Goreng Rasa Keju :

  1. Cara bikin bawang goreng rasa keju mendahuluilah dengan,kupas bawang merah.mengirisnya, lalu angin-anginkan  selama 30 menit.
  2. Setelah 30 menit, masukanlah 1 sdm tepung beras + garam. Mengaduklah hingga tercampur rata.
  3. Goreng dengan minyak panas. Api jangan terlalu besar.Sesekali mengaduklah dengan telaten.
  4. Setelah mulai menguning angkat lalu tiriskan.(nanti akan matang sendiri). Jangan menunggu kuning semua agar tidak terasa pahit.
  5. Oven keju dengan api kecil supaya keju kering tanpa gosong. Meletakanlah dirak atas.
  6. Setelah kurang lebih 15menit. Angkat  lalu medinginkannya. Campur dengan bawang goreng. Memberilah bubuk cabe dan kaldu bubuk bila suka. Mengaduk hingga tercampur rata.
  7. Setelah tercampur rata masukan toples.Siap memakannya bersama nasi hangat.

Mesin Perajang Bawang

Alat Perajang Bawang atau Mesin Pengiris Bawang ini didesain khusus untuk merajang bawang yang siap digoreng yang dibuat oleh rumah mesin. Mesin ini sangat membantu karena dapat merajang atau mengiris bawang dengan cepat dan tepat, sehingga proses memasak menjadi lebih efisien.

Selain itu, hasil irisan bawang menjadi lebih seragam dan rapi, sehingga kualitas masakan juga meningkat. Alat ini sangat cocok digunakan baik untuk kebutuhan rumah tangga maupun usaha kuliner.