Rumah Mesin mendapatkan kunjungan dari Koperasi Rakyat Halmahera Utara, Maluku Utara. Kunjungan tersebut dalam rangka pelatihan pembuatan minyak kelapa premium menggunakan mesin-mesin dari Rumah Mesin. Selain itu juga untuk mengetahui bagaimana proses pengoperasian rangkaian mesin minyak kelapa.
Pelatihan pembuatan minyak kelapa (VCO) di Rumah Mesin berlangsung selama 2 hari. Mulai dari pengupasan sabut kelapa, pencungkilan batok kelapa sampai pemurnian minyak setelah ditambahi dengan KOH.
Hasil Parutan Kelapa Menggunakan Mesin Parut Kelapa Rumah Mesin
Sebelumnya, Koperasi Rakyat Halmahera Utara, Maluku Utara memesan sebanyak 7 paket mesin minyak kelapa (VCO). Dari ketujuh paket mesin minyak kelapa (VCO) tersebut setiap paket mesinnya terdiri dari mesin pengupas sabut kelapa, mesin pencungkil kelapa, mesin parut kelapa, mesin press (peras) santan, mesin pemasak minyak kelapa, dan mesin filter minyak kelapa.
Ke depannya mesin-mesin minyak kelapa tersebut akan disebar atau dibagikan untuk pemberdayaan masyarakat di beberapa daerah di Halmahera Utara. Dengan luas wilayah Maluku Utara yang lebih dari 200 ribu hektar tentunya menghasilkan hasil kelapa atau kopa ratusan ribu ton per tahunnya. Dengan melimpahnya hasil panen kelapa atau kopra tersebut membawa dampak pada turunnya harga kopra.
Sehingga dengan adanya mesin kelapa (VCO) dari Rumah Mesin ini masyarakat menjadi lebih terberdaya sehingga dapat menghasilkan produk minyak kelapa yang memiliki nilai jual tinggi. Dengan demikian ekonomi masyarakat di Halmahera Utara juga akan meningkat.
Pengurus Koperasi Rakyat Halmahera Utara didampingi Teknisi Rumah Mesin Memasak Minyak dari Santan Kelapa
Pengolahan kelapa menjadi minyak kelapa (VCO) memerlukn beberapa tahapan. Pertama, kelapa harus dikupas dulu menggunakan mesin pengupas sabut kelapa. Dengan menggunakan mesin pengupas sabut kelapa akan lebih menghemat waktu, karena setiap jammnya bisa mengupas sabut kelapa lebih dari 50 butir. Kelapa yang telah terpisah dari kulitnya dapat diambil daging kelapanya menggunakan mesin pencungkil batok kelapa.
Kemudian daging kelapa diparut menggunakan mesin parut kelapa dan hasil parutannya dimasukkan ke dalam mesin screw press atau mesin peras santan. Untuk menjadi minyak kelapa (VCO) santan yang telah diperas, disaring kemudian dimasak. Setelah benar-benar masak dan menghasilkan minyak kemudian diberi KOH, dan yang terakhir di murnikan.
Tampilan Minyak dari Awal Proses Hingga Akhir (VCO Berwarna Putih)
Pengurus Koperasi Rakyat Halmahera Utara menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rumah Mesin. “Saya kira apa yang saya dapatkan selama 2 hari sangat bermanfaat bagi kami. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Rumah Mesin yang telah membagikan pengetahuan kepada kami. Semoga apa yang disampaikan di sini dapat kami sampaikan kepada rekan-rekan kami di Halmahera Utara”, tutur beliau.